Sabtu, 20 Oktober 2012

Zhaky atau Muh Syakir Sapada, Lahir di Maros, 02 Januari 1984 pada sebuah Dusun kecil sebelah utara      
Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassarkota Makassar, Dusun Pao-pao Desa TenrigangkaE Disinilah Zhaky kecil di didik dan di besarkan oleh sejuknya kampung halaman, pada tahun 1990 Pemerintah dengan Egonya merayu dan membunjuk kami agar bisa menguasai dan menduduki tanah kelahiran kami demi sebuah Mega Project Pembebasan tanah Proyek perluasan Bandara (Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar Sekarang), dengan penuh janji manis kami harus rela melepas dengan harga Rp. 7000 Meter, dengan metode pembayaran 2 (dua) kali yang hingga kini pembayaran kedua masih ada yang digantung/tidak jelas. Pada tahun 1994 kami mulai berkemas dan meninggalkan kampung halaman kami, perlahan tapi pasti proyek mulai berjalan dan meratakan kampung halaman kami dengan tanah, kini kampung halaman kami tercinta menjadi ranjang landasan bandara.
Bulan Agustus tahun 2008 Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar mulai resmi beroperasi, tak ada lagi kicauan burung dipagi hari yang biasa kami dengar, yang ada kebisingan suara mesin jet pesawat yang tiada henti.
Kesedihan  tak berhenti sampai disitu, di tahun 1996 Ayahku pergi meninggalkanku untuk selama-lamanya,
dimulailah petualanganku yang sesungguhnya, hidup tanpa seorang Ayah pada usia 12 tahun cukup berat bagiku menerima kenyataan, harus berusaha bagaimana bisa menyelesaikan sekolah, Setelah lulus dari Tsanawiyah Pondok Pesantren Modern Ulul Al-Bab Makassar pada tahun 1999 dan melanjutkan pendidikan di SMU Negeri 7 Makassar, terakhir tercatat di Dinas Depdikbud sebagai siswa lulusan YPIQ Al-Muzahwirah Makassar.
Kini bekerja di salah satu Perusahaan swasta yang bergerak dibidang retail DC PT. Midi Utama Indonesia. Tbk Cab. Makassar sejak tanggal 31 Desember 2011.
Status yang masih singel mencoba menggali dan mengembangkan potensi diri seluas-luasnya didunia internet.